Cara Install MacOS di Laptop/PC 100% Berhasil

Cara Install MacOS

Jika Anda berencana untuk menginstall macos di laptop/pc, tetapi bingung dan ragu, jangan khawatir. Disini saya akan menjelaskannya tutorialnya dengan lebih rinci dan mudah dipahami agar Anda yang baru pertama kali mencoba tidak bingung. Saya juga melengkapi penjelasan ini dengan gambar yang bisa mempermudah Anda memahami.

Secara umum, sistem operasi buatan Apple, MacOS, bisa dijalankan dengan mudah dengan bantuan Virtual Machine (VM) seperti VMware atau VirtualBox. Tetapi, Anda perlu memperhatikan beberapa hal sebelum melakukannya, yaitu periksa spesifikasi laptop/pc Anda.
 

Bagaimana mengetahui spesifikasi lengkap laptop/pc?

Anda dapat melihat spesifikasi lengkap dari laptop atau pc yang Anda gunakan di menu Pengaturan > System > About.

Apabila Anda sudah mengetahuinya, sekarang periksa spesifikasi yang dibutuhkan untuk menjalankan MacOS di virtual machine. Pada tutorial ini saya akan menggunakan VMware sebagai VM yang digunakan. Berikut ini persyaratan sistem untuk menjalankan MacOS melalui VMware di laptop/pc.

  • Prosesor: Intel Dual-core atau multi-core buatan 2012 atau yang lebih baru
  • RAM: 8 GB atau lebih
  • HDD: ruang kosong partisi C harus lebih dari 60 GB (untuk menjalankan MacOS)
  • VGA: 2 GB atau lebih (opsional)
  • OS: Windows 10 64-bit versi 1803 atau yang lebih baru
  • DirectX: 10.1 atau yang lebih baru

Apabila masih kurang jelas, silahkan baca system requirements di situs resmi VMware.

PS: Saya belum mencoba tutorial ini di laptop/pc dengan prosesor AMD.

 

Cara install macOS di laptop/pc ini tidak sesulit tutorial yang ada di YouTube atau Google, bahkan Anda dapat menginstallnya hanya dalam 2-3 jam saja. Dengan syarat, laptop atau pc Anda memiliki spesifikasi yang lebih tingi dari persyaratan sistem mengingat laptop/pc Anda akan menggunakan dua sistem operasi yang berjalan bersamaan di satu laptop/pc.

PENTING: Jika Anda memiliki data penting di laptop atau pc, sebaiknya backup terlebih dahulu. Mengikuti tutorial ini saya anggap Anda sudah memahami konsekuensi. Do With Your Own Risk (DWYOR)!

 

Apa itu Virtual Machine?

Virtual Machine (VM) adalah implementasi perangkat lunak dari sebuah mesin komputer yang dapat menjalankan program sama seperti sebuah komputer asli. Sederhananya, Anda dapat menjalankan dua sistem operasi secara bersamaan di satu sistem. Kedua sistem operasi ini (asli dan virtual) membutuhkan sumberdayanya masing-masing agar dapat dijalankan. Baca lebih lanjut »

Bisakah MacOS diinstal langsung ke harddisk seperti Windows?

Bisa, tetapi untuk menginstall macOS langsung ke harddisk (disebut Hackintosh) lebih rumit dan membutuhkan konfigurasi lebih lanjut lanjut pada BIOS. Jadi kita lewati Hackintosh ini dan lanjut ke topik utama.
 

Cara Install MacOS di Laptop/PC

1. Download VMware Workstation 15 dan install ke laptop/pc Anda.

 

2. Download file installer MacOS Mojave khusus untuk VMware Workstation 15.

 

Apakah bisa menggunakan seri MacOS lain seperti Catalina atau Big Sur?

Bisa, tetapi spesifikasi laptop/pc yang dibutuhkan lebih tinggi dan VMware yang digunakan pun berbeda versinya. Saya pribadi belum mencobanya jadi tidak merekomendasikan MacOS selain Mojave.
 

3. Setelah VMware terinstall di laptop/pc Anda dan file installer MacOS sudah di download, sekarang ekstrak file installer MacOS lalu pindahkan file-file hasil ekstraknya ke folder C:\Documets\Virtual Machines\macOS apabila folder tersebut belum ada, buat dahulu dan letakkan filenya disana.

Folder Virtual Machine MacOS
 

4. Buka VMware dan buat Virtual Machine baru dengan memilih Custom > Workstation 15.x > I will install the operating system later.

Disini Anda harus memilih operating system Apple versi 10.14 yang khsus untuk MacOS Mojave.

Pemilihan Virtual Machine MacOS

FYI: Apabila Anda belum melakukan unlock dengan VMware 15 Unlock macOS, Anda tidak akan menemukan opsi untuk memilih operating sistem Apple Mac OS X.

 

5. Beri nama Virtual Machine baru Anda, kemudian klik Browser dan arahkan Location folder ke lokasi file installer (C:\Documets\Virtual Machines\macOS).

Pilih Folder MacOS Mojave
 

6. Klik Next dan ikuti intruksi selanjutnya untuk menyesuaikan sumber daya Virtual Machine, seperti Core Processor, RAM, Network Type, IO Controller, dan Disk Type. Berikan jumlah yang cukup untuk masing-masing, setidaknya RAM 4GB, Core 2, Network = NAT, IO Control = LSI Logic, Disk = SATA.

Sesudah menyesuaikan semuaya, selanjutnya pemilihan lokasi Disk untuk digunakan oleh Virtual Machine. Pilih Use an existing virtual disk.

Use an existing virtual disk
 

7. Next, lalu pilih file installer MacOS yang sudah Anda ekstrak dan pindahkan tadi.

File macOS for VMware
 

8. Tambahkan baris kode dibawah ini ke file macOS 10.14.vmx yang terletak di folder installer macOS.

smc.version = 0

 

Letakkan dibagian paling akhir seperti gambar dibawah ini.

macOS 10.14.vmx

INFO: File macOS X 10.14.vmx ini akan muncul dengan sendirinya jika Anda sudah mengklik Finish seperti langkah ke-7. Jika Anda tidak bisa membuka atau mengedit file macOS X 10.14.vmx, maka Anda perlu melakukan klik kanan pada file tersebut dan pilih Open With > Notepad untuk membuka dan menambahkan kodenya.

 

Open with Notepad
 

9. Selesai!
 

Setelah semua langkah pembuatan Virtual Machine diatas telah selesai, sekarang Anda bisa install dan menjalankan MacOS di laptop/pc melalui VMware. Pertama-tama klik Power on this virtual machine.

Power on this virtual machine
 

Perlu diketahui, saat pertama kali Anda menjalankan macOS di virtual machine, sistem akan berjalan sangat lambat dan ini wajar terjadi karena belum terinstall sempurna (ingatlah, ini hanya virtual machine yang bukan sistem operasi asli). Kemudian ikuti semua intruksi installasi yang ada di layar sampai selesai. Setelah selesai, macOS akan berjalan normal dan lancar.

Sampai disini Anda bisa masuk ke layar utama MacOS, sekaligus menandkan bahwa Anda sudah 99% berhasil menginstall dan menjalankan MacOS di laptop/pc. Tapi, masih ada satu langkah lagi yang harus Anda lakukan untuk mencapai 100% selesai. Berikut ini hal yang harus Anda lakukan setelah masuk ke layar utama MacOS.
 

Install VMware Tools

Anda harus mengInstall VMware Tools yang ada di menu layar utama (klik 2x). Apabila proses install VMware Tools diblokir, klik Open Security Preferences dan izinkan VM Tools untuk di install ke macOS dengan klik Allow dan tunggu hingga proses pemasangannya selesai. Setelah berhasil terinstall, Anda harus merestart MacOS, dan tunggu hingga kembali menyala dan menampilkan layar utama.

VMware Tools

PS: Penginstallan VMware Tools biasanya gagal saat pertama kali dan harus di ulang hingga beberapa kali sampai berhasil. Ini hal yang umum terjadi karena saya juga mengalaminya dan melakukan dua kali sampai VMware Tools benar-benar terinstall.

 

Update MacOS

Apabila Anda sudah berhasil memasang VM Tools, langkah terakhir yang harus dilakukan adalah memperbarui sistem atau update. Ini wajib dilakukan saat pertama kali mengguanakan MacOS di VMware karena dengan melakukan update, MacOS akan mendeteksi dan menyesuaikannya otomatis dengan hardware laptop/pc Anda.
 

Finaly

Berikut ini tampilan macOS yang saya jalankan di VMware Workstation 15.

iTunes MacOS Mojave
iTunes MacOS Mojave
App Store MacOS Mojave
App Store MacOS Mojave

MacOS Mojave ini pertama kali dirilis oleh Apple pada 24 September 2018 dan sudah dilengkapi dengan fitur Dark Theme. Versi selanjutnya yang dirilis oleh Apple adalah MacOS Catalina di 2019, MacOS Big Sur di 2020, dan MacOS Monterey di 2021.
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *